Search

Uji Jalan Hampir Rampung, Program B30 Siap Dijalankan 2020

Uji Jalan Hampir Rampung, Program B30 Siap Dijalankan 2020

Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan uji jalan (road test) pelaksanaan pencampuran 30 persen biodiesel ke dalam Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar (B30) hampir rampung.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menyebut pihaknya telah melakukan uji jalan terhadap dua jenis kendaraan, penumpang dengan berat kotor kurang dari 3,5 ton dan kendaraan truk dengan berat kotor lebih dari 3,5 ton.

Untuk mobil penumpang, uji jalan kini sudah dilakukan sejauh 42 ribu km atau 84 persen dari targetnya yakni 50 ribu km. Sementara untuk mobil besar, uji jalan sudah dilakukan sejauh 30 ribu km atau 75 persen dari target 40 ribu km.

"Sehingga road test sudah berjalan 80 persen," jelas Dadan melalui keterangan resmi, Kamis (5/9).

Ia mengatakan bahwa uji coba ini dilakukan instansinya bersama Badan Penelitian dan Pengkajian Teknologi (BPPT) dengan dukungan pendanaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), penyediaan mobil dari Gaikindo, dan penyediaan bahan bakar dari PT Pertamina (Persero) dan APROBI.

Uji coba ini, lanjut Dadan, merupakan amanat Menteri ESDM Ignasius Jonan agar kinerja kendaraan tidak berkurang signifikan setelah B30 diterapkan.

"Biaya operasi dan pemeliharaan juga tidak boleh berubah banyak," ungkapnya.

Untungnya, dari hasil uji coba tersebut, implementasi B30 tidak menimbulkan masalah signifikan bagi kendaraan. Sejauh ini, tidak ditemukan masalah pada performa mesin kendaraan, oli, serta emisi gas buang. Bahkan, konsumsi bahan bakar pun ternyata bisa lebih hemat.

"Untuk kendaraan penumpang lebih hemat, emisi lebih bagus, kecuali untuk tekanan filter bahan bakar itu tekanannya lebih tinggi. Tetapi, semua filter itu memenuhi standar dari produsen kendaraan, kan standarnya filter itu bisa dipakai 10 ribu kilometer (km)," imbuhnya.

Menurut dia, laporan sementara ini sudah disampaikan Jonan kepada Presiden Joko Widodo di dalam rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan. Sehingga, ia optimistis pelaksanaan B30 bisa dilakukan tepat waktu.

"Pak Menteri (ESDM) sudah menyampaikan laporan sementara ke presiden melalui ratas, sehingga presiden mengarahkan bahwa program B30 itu harus jalan per 1 Januari 2020," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pemerintah bisa mempercepat implementasi B30 dari Januari 2020 menjadi November mendatang. Uji coba secara luas dilakukan bulan ini dan dibutuhkan dua bulan tambahan untuk mengevaluasinya.

"Memang (penerapan B30) awal 2020 tapi kan kita bisa coba (dipercepat), (B30) bisa (diterapkan) di November," ujar Darmin pekan lalu.

Penerapan B30 diharapkan bisa mengurangi impor Solar sekitar 3 juta kiloliter (kl) per tahun. Sehingga, ini bisa menyelematkan defisit neraca perdagangan yang mendera Indonesia sejak tahun lalu.

[Gambas:Video CNN] (glh/lav)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Uji Jalan Hampir Rampung, Program B30 Siap Dijalankan 2020"

Post a Comment

Powered by Blogger.