Ngabalin soal Kabinet: Insya Allah AHY Diterima Jokowi

Jakarta, CNN Indonesia -- Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengatakan Wakil Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo terbuka peluang menjadi menteri dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ngabalin menyebut kemungkinan AHY dan Edhy bisa diterima oleh Jokowi untuk memperkuat kabinet lima tahun ke depan.

"Dengan izin Allah SWT mereka (AHY dan Edhy Prabowo) bisa diterima oleh bapak Presiden untuk memperkuat jajaran kementerian mendatang," kata Ngabalin ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa (15/10).

Ngabalin menyebut kedatangan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertemu Jokowi pekan lalu itu menjadi sinyal. Meskipun, kata Ngabalin, semua keputusan berada di tangan Jokowi selaku presiden.

"Ya mudah-mudahan bisa sama-sama di koalisi pemerintah untuk bisa membantu bapak Presiden dalam pemerintahan 5 tahun mendatang," ujarnya.

Pekan lalu, secara berturut-turut SBY dan Prabowo bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta.

Jokowi menerima SBY, Kamis (10/10). Usai pertemuan, ia mengakui bersama SBY membahas peluang Demokrat bergabung dalam koalisi pemerintah. Namun, Jokowi menyebut belum ada keputusan dengan Presiden ke-6 RI itu.

Selanjutnya Jokowi menerima Prabowo, Jumat (11/10). Sama seperti dengan SBY, ia juga mengaku membahas peluang Gerindra masuk dalam barisannya. Meskipun demikian, Jokowi mengatakan belum ada kesepakatan dengan Prabowo.

Selepas pertemuan itu, Prabowo langsung melakukan komunikasi politik dengan sejumlah petinggi partai koalisi Jokowi. Prabowo bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Minggu (13/10) malam.

[Gambas:Video CNN]

Kemudian, mantan Danjen Kopassus itu menyambangi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di DPP PKB, Jakarta. Hari ini, Prabowo dikabarkan akan bertemu Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Wakil Ketua Umum Demokrat Syariefuddin Hasan menyatakan AHY merupakan kader paling menonjol yang sudah dipersiapkan partainya untuk menjadi pemimpin di hari mendatang. Syarief mengakui AHY juga siap menjadi menteri di kabinet Jokowi.

"AHY saya pikir salah satu yang paling menonjol saat ini sebagai representasi dari generasi milenial Indonesia yang merupakan kader yang dipersiapkan sebagai pemimpin ke depan," kata Syarief beberapa waktu lalu.

Sementara kabar Edhy disiapkan oleh Gerindra menjadi menteri telah mencuat usai Prabowo bertemu Jokowi di Stasiun MRT Lebak Bulus, lalu makan siang di kawasan Senayan, Jakarta, awal Juli lalu.

Sumber CNNIndonesia.com mengklaim Jokowi sudah meminta agar Edhy menjadi menteri di periode selanjutnya. Hal itu pun sudah disampaikan Jokowi kepada Prabowo saat bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta.

(fra/DAL)